This is default featured slide 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 2 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
intoduce my blog, nizardahnia
http://youtu.be/jZoclftRWuQ
Saturday, 8 June 2013
Thursday, 6 June 2013
berbagai penyakit pada sistem peredaran darah
05:09
No comments
hai teman, sudahkah kalian mengenal berbagai macam penyakit pada sistem peredaran darah??? disini saya akan membahasnya okee....
lihat berikut :
lihat berikut :
Hemofilia
Hemofilia merupakan
kelainan dimana darah sukar untuk membeku. Sehingga apabila terjadi luka darah
akan sukar membeku. Hemophilia terjadi karena ada kelainan sistem pembekuan
darah dan merupakan penyakit keturunan.
Anemia
Anemia merupakan
penyakit kekurangan sel darah merah (eritrosit).
Sehingga berdampak pada berkurangnya hemoglobin (zat pengikat oksigen).
Penyakit ini bisa disebabkan oleh kuangnya zat besi atau karena terserang
malaria dan cacing tambang.
Eritroblastosis fetalis
Disebut juga penyakit kuning pada bayi
yang baru lahir. Disebabkan oleh rusaknya sel – sel darah oleh zat penggumpal
darah pada darah ibu. Penyakit ini terutama disebabkan oleh perbedaan faktor Rh
(Rhesus) antara darah ibu dan janin.
Polisitemia
Berlebihnya volume sel darah merah.
Sehingga meningkatkan kekentalan darah. Akibatnya, aliran darah terganggu dan
kerja jantung meningkat.
Leukemia
Berlebihannya jumlah sel darah putih
karena pembelahan yang tidak terkontrol. Penyakit ini disebabkan oleh kanker
yang menyerang jaringan penghasil sel darah putih.
Leukopenia
Turunnya jumlah sel darah putih dalam
tubuh. sehingga akan menurunkan kekebalan tubuh.
Talasemia
Meupakan kelainan dimanan daya ikat
eritrosit terhadap oksigen rendah. Terjadi karena kegagalan pembentukan hemoglobin. Penyakit ini bersifat
menurun.
Sklerosis
Merupakan penyakit akibat penyempitan
pembuluh nadi karen endapan lemak (aterosklerosis)
atau kapur (ateriosklorosis). Sclerosis
yang terjadi pada pembuluh jangtung (koronariasis)
dapat mengakibatkan penyakit jantung koroner atau serangan jantung. Sedangkan
pada pembuluh darah otak dapat mengakibatkan stroke.
Trombus
dan embolus
Merupakan penyakit jantung yang
disebabkan oleh penggumpalan di dalam pembuluh nadi jantung.
Varises
Pelebaran pembuluh darah vena yang
umumnya terjadi di betis. Varises
yang terjadi disekitar anus disebut ambeien
(hemoroid).
Kebocoran
katup jantung
Kelainan ini disebabkan suatu infeksi
sehingga katup jantung tidak dapat menutup dengan baik sehingga bocor.
Hipertensi
Disebut juga tekanan darah tinggi.
Ditandai dengan tekan sistol/diastol yang
melebihi 130/80 mmHg dalam waktu yang lama dan biasanya diikuti oleh rasa
pusing. Hipertensi bisa merupakan imbas dari aktivitas yang berat, berpikir
yang keras, dan penyempitan pembuluh darah. Apabila tekanan sangat kuat kuat
(tinggi) maka dapat mengakibatkan pecahnya pembuluh darah.
Hipotensi
Hipotensi merupakan
kebalikan dari hipertensi. Yaitu,
tekanan darah rendah. Pada kondisi ini tekanan sistol/diastol kurang dari 100/50 mmHg. Hipotensi juag diikuti oleh
pusing dan badan terasa lemas tidak bertenaga dan bergairah.
Stoke
Merupakan penyakit kaku yang menyerang
anggota tubuh. diakibatkan oleh berhentinya suplai darah ke otak. Berhentinya
suplai darah bisa diakibatkan adanya penyumbatan pembuluh darah atau pecahnya
pembuluh darah.
AIDS
(aqquired immune deficiency syndrome)
Menurunny kekebalan tubuh akibat infeksi
HIV (human immunodeficiency virus)
pada sel darah putih. Sehingga penderita tidak mampu lagi melawan semua bentuk
infeksi.
sekian dulu deh.... moga bermanfaat yaaa...:D
ADAPTASI PADA TUMBUHAN
04:56
2 comments
ADAPTASI TUMBUHAN
Adaptasi adalah kemampuan menyesuaikan
diri terhadap lingkungan sekitar.
Berdasarkan kemampuan beradaptasinya
tumbuhan dibedakan menjadi :
1.
Hidrofit yaitu kemampuan
golongan tumbuhan untuk hidup di lingkungan air.misal lotus/teratai.
2.
Halofit yaitu kemampuan
suatu tumbuhan untuk hidup di lingkungan yang berkadar garam tinggi.
3.
Mesofit yaitu golongan
tumbuhan yang mempunyai kemampuan untukhidup di lingkungan yang cukup air.misal
kopi dan coklat.
4.
Xerofit yaitu tumbuhan
yang hidup di lingkungan yang kering dan sedikit air. Contoh kaktus dan kurma.
5.
Higrofit yaitu kemampuan
suatu tumbuhan yang hidup di daerah yang lembab. Misal, lumut dan paku-pakuan.
6.
Tropofit yaitu golongan
tumbuhan yang hidup di lingkungan yang mengalami pergantian antara basah dan
kering dengan cara menggugurkan daun pada musim kemarau. Misal jati, randu,
kapuk, dan cemara.
Adaptasi
Tumbuhan Air
a. Terapung
Tumbuhan air yang mengapung beradaptasi dengan lingkungan air dengan cara tangkai daun dan batangnya mempunyai rongga-rongga antar sel yang berisi udara, sehingga dapat mengapung. Daun melebar dan akarnya banyak.
Contoh : Salvina natans ( Paku sampan), Eichornia sp. (eceng gondok), Azolla pinnata , Sargassum
b. Tenggelam (Terbenam)
Tumbuhan yang seluruh tubuhnya terbenam dalam air mempunyai akar yang melekat di dasar air.
Contoh : Vallisneria , Chara , Hydrilla , Calomba .
Tumbuhan air yang mengapung beradaptasi dengan lingkungan air dengan cara tangkai daun dan batangnya mempunyai rongga-rongga antar sel yang berisi udara, sehingga dapat mengapung. Daun melebar dan akarnya banyak.
Contoh : Salvina natans ( Paku sampan), Eichornia sp. (eceng gondok), Azolla pinnata , Sargassum
b. Tenggelam (Terbenam)
Tumbuhan yang seluruh tubuhnya terbenam dalam air mempunyai akar yang melekat di dasar air.
Contoh : Vallisneria , Chara , Hydrilla , Calomba .
c. Sebagian
tubuhnya terbenam
Tumbuhan yang sebagian tubuhnya terbenam mempunyai akar yang melekat di dasar dan daun-daun yang terapung di permukaan air. Tumbuhan ini beradaptasi dengan lingkungannya dengan adanya saluran udara pada batang atau tangkai daunnya.
Contoh : Teratai, padi, bakau.
d. Tumbuhan pantai
Tumbuhan yang hidup di pantai dan sering kena hempasan air laut beradaptasi dengan adanya akar yang banyak dan kuat (akar tunggang).
Contoh : Bakau, Api-Api.
Tumbuhan yang sebagian tubuhnya terbenam mempunyai akar yang melekat di dasar dan daun-daun yang terapung di permukaan air. Tumbuhan ini beradaptasi dengan lingkungannya dengan adanya saluran udara pada batang atau tangkai daunnya.
Contoh : Teratai, padi, bakau.
d. Tumbuhan pantai
Tumbuhan yang hidup di pantai dan sering kena hempasan air laut beradaptasi dengan adanya akar yang banyak dan kuat (akar tunggang).
Contoh : Bakau, Api-Api.
Adaptasi Tumbuhan
Darat
a. Untuk
mengurangi penguapan air, bentuk penyesuaian tumbuhan adalah :
1) Menggugurkan
daunnya pada musim kemarau panjang.
Contoh : tumbuhan jati, akasia, randu, flamboyan.
2) Mematikan tubuh bagian yang di atas permukaan tumbuhan yang sebagian tubuhnya tanah. Tumbuhan yang beradaptasi dengan cara seperti ini tidak tampak di atas tanah sepanjang musim kemarau.
Contoh : Gramineae (padi-padian), Zingiberaceae (jahe-jahean), Liliaceae, Araceae
3) Daunnya kecil, berbentuk jarum atau berbentuk sisik, misalnya pada kaktus.
4) Daunnya tebal dan mempunyai sedikit stomata.
5) Stomata terletak di permukaan bawah daun, atau tersembunyi pada lekukan urat-urat daun.
6) Daun berlapis kutikula tebal dan berbulu.
Contoh : tumbuhan jati, akasia, randu, flamboyan.
2) Mematikan tubuh bagian yang di atas permukaan tumbuhan yang sebagian tubuhnya tanah. Tumbuhan yang beradaptasi dengan cara seperti ini tidak tampak di atas tanah sepanjang musim kemarau.
Contoh : Gramineae (padi-padian), Zingiberaceae (jahe-jahean), Liliaceae, Araceae
3) Daunnya kecil, berbentuk jarum atau berbentuk sisik, misalnya pada kaktus.
4) Daunnya tebal dan mempunyai sedikit stomata.
5) Stomata terletak di permukaan bawah daun, atau tersembunyi pada lekukan urat-urat daun.
6) Daun berlapis kutikula tebal dan berbulu.
LATIHAN SOAL PEREDARAN DARAH
04:29
No comments
yuk, latiha soal dulu...
LATIHAN SOAL PEREDARAN DARAH
01. Komponen
darah yang berperan dalam pembekuan darah yaitu...
· a. fibrinogen
· b. eritrosit
· c. serum
· d. leukosit
· 02. Perhatikan
komponen-komponen darah berikut:
· 1. serum
· 2. eritrosit
· 3. fibrinogen4
· 4 leukosit
· 5. trombosit
· Komponen darah yang
berbentuk cair adalah...
· a. 1 dan 2
· b. 2 dan 4
· c. 1 dan 3
· d. 3 dan 5
·
· 03. Zat yang terdapat di
dalam plasma darah dan berfungsi untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh adalah...
· a. fibrinogen
· b. antibodi
· c. zat makanan
· d. protein darah
·
·
04. Zat yang menyebabkan darah berwarna merah adalah....
·
a. serum
·
b.fibrinogen
·
c.hemoglobin
·
d.eritrosit
·
· 05. Salah satu sifat
pembuluh nadi yaitu...
· a. denyutnya tidak terasa
· b. dinding pembuluhnya
tipis
· c. letaknya didekat
permukaan tubuh
· d. aliran darah cepat
·
· 06. Bagian padat darah
yang mempunyai inti dinamakan....
· a. sel darah merah
· b. sel darah putih
· c. keping darah
· d. fibrinogen
·
· 07. Orang yang berjasa
menemukan golongan darah yaitu...
· a. Edward Jenner
· b. Landsteiner
· c. Thomas Robert Maltus
· d. Ronald Ross
·
· 08. Resipien universal
adalah orang yang bergolongan darah...
· a. A
· b. AB
· c. B
· d. O
·
· 09. Peredaran darah kecil
adalah peredaran darah dari....
· a. bilik
kanan-paru-paru-serambi kiri
· b. serambi
kiri-paru-paru-bilik kiri
· c. bilik kanan-tubuh
bagian atas-serambi kiri
· d. bilik kiri-seluruh
tubuh-serambi kanan
·
· 10. Untuk mencegah
membaliknya darah yang keluar dari vena maka disepanjang vena terdapat....
· a. katup
· b. venula
· c. arteri
· d. valvula trikuspidalis
·
· 11. Andi mempunyai
golongan darah A, Fito B, Desi O, Endang AB, dan Ali A. Andi sakit dan membutuhkan
tambahan darah. Yang dapat menyumbangkan darahnya pada Andi adalah....
· a. Fito dan Desi
· b. Endang dan Desi
· c. Endang dan Ali.
· d. Desi dan Ali
·
· 12. Berikut ini merupakan
beberapa kelainan sistem sirkulasi:
· 1. hemofili
· 2. leukemia
· 3. thalesemia
· 4. anemia
· Kelainan pada sistem
peredaran darah yang bersifat menurun adalah...
· a. 1 dan 2
· b. 1 dan 3
· c. 2 dan 3
· d. 3 dan 4
·
· 13. Darah yang mengandung
banyak karbon dioksida terdapat dalam pembuluh yang mengalirkan darah dari...
· a. paru-paru ke jantung
· b. paru-paru ke seluruh
tubuh
· c. jantung ke aorta
· d. seluruh tubuh ke
jantung
·
·
14. Perhatikan faktor-faktor berikut:
·
1. aktivitas tubuh
·
2. jenis kelamin
·
3. berat badan
·
4.
tinggi badan
·
5.
usia
·
6. warna kulit
·
·
Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah denyut jantung
yaitu....
·
a. 1, 2 dan 5
·
b. 1,3 dan 4
·
c.
2,3 dan 6
·
d. 3, 4 dan 5
·
·
15. Darah yang mengalir dari tubuh menuju jantung
berwarna merah tua karena banyak mengandung....
·
a. karbon dioksida
·
b. oksigen
·
c.
zat makanan
·
d. protein
KOMPONEN-KOMPONEN DARAH MANUSIA
04:29
1 comment
KOMPONEN DARAH
Darah kita terdapat di dalam pembuluh darah. Kurang lebih volume darah dari tubuh kita adalah sepertiganya.
Komponen darah tersusun atas plasma darah(bagian cair) berjumlah 55% dan sel darah (bagian padatan) berjumlah 45%.
Perbandingan bagian padatan dan cair sering disebut dengan istilah nilai hematokrit. Normalnya 40-50% untuk pria dewasa,35-45% pada wanita dewasa, 35% pada anak-anak di atas usia 10 tahun,dan 40-60% pada anak-anak. Nilai hematokrit apat mencerminkan volume total eritrosit.
Plasma darah terdiri atas :
1. 90 % air
2. 8 % protein yang terdiri atas albumin,hormon globulin,protombin dan fibrinogen.
3. 0.9 % mineral terdiri atas NaCl, natrium bikarbonat,garam kalsium,fosfor,magnesium, dan besi.
4. 0.1 % berupa sejumlah bahan organik,yaitu glukosa,lemak,urea,asam urat,asam amino,enzym,dan antigen.
Protein yang larut dalam plasma darah disebut protein darah. Protein darah yang penting antara lain :
1. Hormon untuk kerja fisiologis alat tubuh
2. Fibrinogen untuk proses pemekuan darah
3. Albumin untuk menjaga tekanan osmotik darah
4. Globulin untuk pembentukan antibodi
Jika plasma darah diendapkan, akan tersisa cairan berwarna kuning jernih, yang disebut serum. Serum tidak mengandung antibodi.
SEL DARAH (korpuskula)
Dibagi menjadi 3, yaitu eritrosit(sel darah merah),leukosit(sel darah putih),trombosit(keping-keping darah).
1. Eritrosit
Bentuknya pipih, bikonkaf,dan tak berinti. Setiap 1 mm3 darah mengandung 5 juta sel darah merah ini normalnya. Eritrosit mengandung hemoglobin (Hb) yang dapat mengangkut oksigen dari paru-paru dan mengedarkannya ke seluruh tubuh.
Oksihemoglobin(HbO2)=> Hb yang mengikat oksigen.
Karbominohemoglobin yang memecah molekul CO2Hb menjadi CO2 dan hemoglobin.
2. Leukosit
Cirinya : bentuk sel tak teratur,memiliki inti,dan tak berwarna. Jumlahnya 5000-10000/ mm3 darah. Terdiri dari 5 jenis leukosit berdasar ada tidaknya agranula. Yang bergranula( neutrofil,eosinofil,basofil) yang tak bergranula (limfosit dan monosit).
3. Trombosit
Cirinya : bentuk sel tak teratur dan tak berinti. Berjumlah 200000-300000/ mm3 darah. Berfungsi dalam pembekuan darahdengan membentuk darah beku untuk menutup luka.
FUNGSI DARAH SECARA UMUM
1. Sel-sel darah merah mengangkut O2.
2. Plasma darah mengangkut sari makanan,CO2,urea, dan hormon.
3. Leukosit membunuh kuman-kuman penyakit.
4. Trombosit melakukan pembekuan luka.
5. Menjaga kestabilan suhu tubuh.suhu tubuh manusia tetap.
Friday, 24 May 2013
SEKILAS TENTANG HAMA DAN PENYAKIT PADA TUMBUHAN
22:58
No comments
Tumbuhan tidak selamanya bisa hidup tanpa gangguan. Kadang tumbuhan mengalami gangguan oleh binatang atau organisme kecil (virus, bakteri, atau jamur). Hewan dapat disebut hama karena mereka menganggu tumbuhan dengan memakannya. Belalang, kumbang, ulat, wereng, tikus, walang sangit merupakan beberapa contoh binatang yang sering menjadi hama tanaman.
Gangguan terhadap tumbuhan yang disebabkan oleh virus, bakteri, dan jamur disebut penyakit. Tidak seperti hama, penyakit tidak memakan tumbuhan, tetapi mereka merusak tumbuhan dengan mengganggu proses-proses dalam tubuh tumbuhan hingga mematikan tumbuhan. Oleh karena itu, tumbuhan yang terserang penyakit, umumnya, bagian tubuhnya utuh. Akan tetapi, aktivitas hidupnya terganggu dan dapat menyebabkan kematian. Untuk membasmi hama dan penyakit, sering kali manusia menggunakan obat-obatan anti hama. Pestisida merupakan nama umum untuk obat anti hama. Pestisida yang digunakan untuk membasmi serangga disebut insektisida. Adapun pestisida yang digunakan untuk membasmi jamur disebut fungisida.
Pembasmian hama dan penyakit menggunakan pestisida dan obat harus secara hati-hati dan tepat guna. Penggunaan pestisida yang berlebihan dan tidak tepat justru dapat menimbulkan bahaya yang lebih besar. Hal itu disebabkan karena pestisida dapat menimbulkan kekebalan pada hama dan penyakit. Oleh karena itu penggunaan obat-obatan anti hama dan penyakit hendaknya diusahakan seminimal dan sebijak mungkin. Secara alamiah, sesungguhnya hama mempunyai musuh yang dapat mengendalikannya. Namun, karena ulah manusia, sering kali musuh alamiah hama hilang.
22:51
No comments
ZAT ADITIF DAN ADIKTIF
ZAT ADITIF DAN ADIKTIF
1. ZAT ADITIF DALAM BAHAN MAKANAN
Zat Aditif adalah bahan-bahan yang ditambahkan pada bahan makanan yang diolah.
Zat aditif harus dapat :
• Memperbaiki kualitas atau gizi makanan
• Membuat makanan tampak lebih menarik
• Meningkatkan cita rasa makanan
• Membuat makanan menjadi lebih tahan lama atau tidak cepat basi dan busuk
Berdasarkan fungsinya zat aditif dibedakan menjadi :
1. Zat Pemanis
Zat Pemanis alami : kelapa, tebu, aren, madu, buah-buahan yang manis, selain sebagai pemanis zat-zat tersebut juga berfungsi sebagai sumber energi.
Zat Pemanis buatan tidak dapat dicerna oleh tubuh manusia sehingga tidak berfungsi sebagai sumber energi, oleh karena itu penderita kencing manis ( Diabetes melitus ) biasanya mengkonsumsi pemanis alami sebagai pemanis buatan. Pemnis buatan memiliki tingkat kemanisab lebih tinggi dibanding pemanis alami, garam siklamat 30 kali lebih tinggi dibanding sukrosa, sakarin 800 kali lebih tinggi dibanding sukrosa 100%
Contoh : sakarin, natrium siklamat, magnesium siklamat, kalsium siklamat, aspartam, dulsin.
1. Zat Pengawet
Pengawet alami : gula, garam dapur
Pengawet buatan : cuka, natrium propinat ( awetkan roti dan kue kering), natrium benzoat, asam sitrat, asam tartrat dan natrium nitrat / sendawa(NaNO3) untuk menjaga agar tampilan daging tetap merah.
Selain pengawet tersebut ada juga pengawet yang aman dikonsumsi, tetapi tidak boleh dipergunakan untuk makanan : formalin (pengawet manyat, hewan awetan) sering digunakan untuk mengawetkan bakso dan ikan asin, borak bersifat desinfektans sering digunakan untuk pengenyal bakso.
1. Penyedap cita rasa
Penyedap alami : cengkeh, pala, mrica, cabai, laos, kunyit, bawang dll
Penyedap buatan : oktil asetat ( seperti aroma jeruk ), etil butirat (seperti aroma nanas), amil asetat ( seperti aroma pisang), amil varelat ( seperti buah apel ) dan zat penyedap yang dapat dipergunakan secara meluas : MSG ( monosodium glutamat)
1. ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA
Zat adiktif adalah zat yang pemakaiannya dapat menimbulkan ketergantungan fisik yang kuat dan ketergantungan psikologi yang panjang.
Narkotika : zat atau obat yang berasal dari tanaman
1. Ganja : terbuat dari tanaman mariyuana ( Cannabis sativa )
Tanda-tanda penyalah gunaan : gembira dan tertawa tanpa sebab, santai, lemah, banyak bicara sendiri, pengendalian diri menurun, susah tidur, mata merah, tidak tahan terhadap cahaya.
1. Opium ( dikenal dengan sebutan : candu, morfin, heroin, putau ) dari getah buah Papaver sommiverum.
Tujuan pemakaian untuk mengurangi rasa sakit/ nyeri, penggunaan yang menyalahi aturan : rasa sering ngantuk, perasaan gembira berlebihan, bicara sendiri, cenderung melakukan kerusuhan, merasakan nafas berat, ukuran pupil mengecil, sulit berfikir.
1. Kokain dari tanaman koka ( Erythroxylum coca ), sebagai anaestetik ( pembius ) memiliki efek merangsang jaringan otak bagian sentral. Penyalah gunaan : suka bicara, gembira yang meningkat menjadi gaduh, gelisah, denyut jantung bertambah, mual, muntah
2. Sedativa ( Penenang )
3. nikotin dari tanaman tembakau, penyalahgunaan : meningkatkan denyut jantung, tekanan darah, bersifat karsinogenik(penyebab kanker), jantung koroner, gangguan kehamilan .
4. alkohol melalui proses fermentasi sejumlah bahan. penyalahgunaan : gembira, pengendalian diri turun, muka kemerahan, tingkah laku kacau, banyak bicara sendiri
PSIKOTROPIKA
Psikotropika adalah zat atau obat bukan narkotika bersifat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat.
Golongan psikotropika yang banyak digunakan :
1. LSD ( Lysergic Acid Diethylamide )
menimbulkan halusinogen ( persepsi semu ) zat ini dipakai untuk membantu pengobatan bagi orang-orang yang mengalami gangguan jiwa.
2. Amfetamin
Ekstasi dan shabu adalah hasil sintesis dari amfetamin, zat ini menimbulkan gejala : siaga, percaya diri , euphoria ( perasaan gembira berlebihan ), tidak mudah lelah dll.
Berdasarkan efek perilaku dan fisiologinya dibedakan menjadi :
1. stimulan : merangsang sistem saraf : amfetamin ( ectacy, sabhu), kokain, kefein, nikotin. Obat jenis ini memberikan pengaruh pada percepatan denyut jantung, peningkatan gula darah, pengguna obat ini merasa energi menjadi berlebihan, sehingga mampu beraktifitas semalam suntuk.
2. Depresan : obat-obatan yang dapat memperlambat kerja sistem saraf ( penenang ) : heroin, morfin, barbiturate (pil tidur), alkohol, metadon.
3. Halusinogen yang bisa membuat manusia menghayal.
sekian, terimakasih semoga bermanfaat :)
Monday, 15 April 2013
SISTEM GERAK PADA TUMBUHAN
19:53
No comments
Gerak pada tumbuhan
merupakan gerak sebagian organ tumbuhan atau kesuluruhan tumbuhan akibat
pengaruh rangsangan atau bukan pengaruh rangsangan (otonom)
Berdasarkan
asal rangsangan, gerak pada tumbuhan dibedakan menjadi:
1. Gerak endonom
yaitu gerak yang dipengaruhi oleh gerak tumbuhan itu sendiri. . Gerak endonom
disebut juga autonom.Contohnya adalah gerak sitoplasma pada sel.
2. Gerak esionom
yaitu gerak yang dipengaruhi oleh rangsangan dari luar. contoh rangsangan dari
luar adalah cahaya, suhu, gravitasi bumi, dll.
3. Gerak higroskopis yaitu gerak
yang disebabkan oleh perubahan kadar air secara terus-menerus, sehingga biji,
buah, atau sporagium
menjadi retak.
Nutasi :Gerak spontan dari tumbuhan yang tidak disebabkan adanya rangsangan
dari luar.
A. Gerak esionom yaitu gerak yang dipengaruhi oleh rangsangan dari
luar. contoh rangsangan dari luar adalah cahaya, suhu, gravitasi bumi, dll.
1. Nasti : gerak sebagian tubuh tumbuhan yang
tidak disebabkan oleh rangsangan dari luar, melainkan dari tubuh tumbuhan itu
sendiri.
2. Tropisme : gerak sebagian tubuh tumbuhan yang
disebabkan oleh rangsangan dari luar.
3. Taksis : gerak seluruh bagian tubuh tumbuhan
yang dipengaruhi oleh rangsangan dari luar.
1) NASTI dibagi menjadi 6 macam:
a) Fotonasti:
disebabkan oleh rangsangan cahaya.
Bunga pukul empat (Mirabilis
jalapa) yang akan mekar pada sore hari dan menutup esok paginya.
b) Tigmonasti/seismonasti :
disebabkan oleh rangsangan sentuhan.
Gerak mengatupnya daun putri
malu karena terkena sentuhan.
c) Niktinasti adalah gerak nasti yang disebabkan oleh
suasana gelap.
Gerak tidur daun pohon turi di
malam hari, yang mengatupkan daunnya saat hari mulai gelap.
d) Termonasti adalah gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan
suhu.
Mekarnya bunga tulip pada saat
suhu udaranya sesuai
e) Haptonasti adalah gerak nasti yang terjadi pada tumbuhan insektivora
yang disebabkan oleh sentuhan serangga. Bunga kantong semar yang
makan serangga.
f) Nasti kompleks adalah gerak nasti yang disebabkan oleh
beberapa faktor sekaligus. Rangsangan yang diterima dapat berupa: cahaya matahari,
suhu, air dan zat kimia. Gerak membuka dan menutupnya sel-sel penjaga pada stomata.
TROPISME ada 5:
- fototropisme
- geotropisme
- tigmotropisme
- hidrotropisme
- kemotropisme
TAKSIS ada 2:
- fototaksis : gerak seluruh bagian tumbuhan yang mencari cahaya.
- kemotaksis : gerak seluruh bagian tumbuhan yang mencari makanan atau menjauhi racun.
Sekian terimakasih, moga
bermanfaat yaaa.....
Subscribe to:
Posts (Atom)